Fasisme

Fasisme mempunyai wajah yang penuh teka-teki karena ia menampakkan sisi-sisi yang saling mengimbangi. Ia menegaskan otoriterisme dan mengorganisasi pemberontakan. Ia melawan demokrasi kontemporer dan, di sisi lain, tidak percaya pada kembalinya hukum di masa lalu. Ia sepertinya menunjukkan dirinya sebagai penempa sebuah Negara yang kuat, dan menggunakan cara-cara yang paling kondusif untuk membubarkannya, seolah ia merupakan golongan yang destruktif atau kumpulan rahasia. Bagaimanapun kita mendekati fasisme, kita akan mendapati bahwa ia adalah satu hal sekaligus kebalikannya pada saat yang bersamaan. Ia adalah A dan bukan A. José Ortega y Gasset Saya telah mengambil manfaat khususnya setelah membaca karya-karya Martin Blinkhorn, Michael Burleigh dan Wolfgang Wipperman, Roger Eatwell, Roger Griffin, Stanley Payne, dan Dave Renton. Tak bisa dipungkiri, buku ini berisi sintesis pelbagai pengetahuan yang ada, dan saya tidak mungkin bisa mengekspresikan rasa terima kasih saya kepada para ilmuwan yang karya-karyanya telah saya jadikan acuan. Kevin Passmore