Buku ini benar-benar mengagumkan sekaligus mengejutkan, karena, biasanya mereka yang autistik berat, diasumsikan sebagai pribadi yang jarang mampu berintrospeksi atau berpikir secara mendalam, apalagi berpikir secara puitis atau membuat lompatan-lompatan metaforis dalam imajinasinya atau, kalaupun mereka mampu melakukannya, mereka tidak mampu untuk menyampaikan pikiran-pikiran seperti itu kepada kita. Tito memutarbalikkan semua asumsi ini, dan memaksa kita untuk menimbang-ulang apa yang sebenarnya dimaksud dengan kondisi autistik berat itu.