Memoar KH. Muhammad Ikram (Madikram) Sosok Pejuang Tauhid dan Ilmu

Gelar Kyai disematkan kepada seseorang karena ‘alim dibidang agama. Kyai terbagi menjadi dua yaitu Kyai Nasib dan Kyai Nasab. Kyai Nasib adalah orang ‘alim yang memiliki pondok pesantren, baik yang memiliki silsilah keturunan Kyai atau bukan. Sengkan Kyai Nasab adalah orang ‘alim yang memiliki silsilah keturunan Kyai. KH. Muhammad Ikram atau yang dikenal Madikram termasuk Kyai Nasab yang masih bersambung sampai pada Kyai Abu Syamsuddin alias Buju’ Latthong di Madura. Beliau seorang yang memiliki kepribadian dan keteladanan yang patut dijadikan uswah oleh Masyarakat. Hal tersebut nampak pada perilakunya yang istiqomah (teguh dalam memegang prinsip), penuh kasih sayang, zuhud, wira‘i dan tawaddlu‘. Beliau juga seorang yang memiliki kedisiplinan yang tinggi dan kepedulian terhadap keberlagsungan pendidikan putra-putrinya, serta menjunjung tinggi nilai-nilai muamalah, pendidikan, dan ibadah terutama dibidang tasawufnya.