Pengkhianatan pasti menyakitkan, terlebih jika dilakukan ketika sedang asyik-asyiknya mempersiapkan lamaran lalu pesta pernikahan. Sekuat apapun hati pasti akan merasa hancur berkeping-keping. Namun, apakah akan terus berada dalam kubangan patah hati? Apa iya akan terus menerus meratapi pengkhianatan? Tentu tidak! Walau bagaimanapun, kehidupan tetap berjalan. Seruntuh apapun dunia-mu, selama denyut nadi masih berdetak, dan nafas masih berhembus, jika kamu tetap diam maka dirimu akan terlindas oleh roda kehidupan. Tanpa ampun!