AL-FARABI, Pakar politik Islam, mempunyai nama lengkap Abu Nashr Muhammad bin muhammad bin Tarkhan bin al-Uzalagh. Namun, dia lebih dikenal dengan panggilan al-Farabi. Sebutan itu berasal dari nama daerah asalnya, Farabi. Lahir pada bulan Desember tahun 870 Masehi. Tempat kelahirannya adalah Desa Wasij, wilayah Arab di kawasan Transoxania. Sekarang kampungnya itu termasuk wilayah negara Uzbekistan. Sejak kecil al-Farabi melihat berbagai perubahan politik. Ayahnya dari Persia dan ibunya dari Turki. Al-Farabi memahami politik Kerajaan Samaniyah. Dia juga merasakan kehidupan politik di Baghdad. Al-Farabi pernah pula belajar budaya Yunani di Harran. Semua pengalaman itu membuatnya berhasil menciptakan ilmu politik. Bahkan, ilmu politiknya itu dipakai oleh pihak Barat sampai sekarang. Uniknya, ilmu politik al-Farabi berdasarkan agama Islam. Politik Islam itu bertujuan mulia dan mudah diamalkan. Tentunya banyak kisah hebat yang bisa didapatkan dengan membaca seluruh materi dari buku ini. Sebuah upaya mengembalikan masa kejayaan islam dengan kembali memperkenalkan para ilmuwan muslim yang telah menorehkan sejarah bagi perkembangan ilmu pengetahuan islam dan dunia. Ternyata, banyak karya - karya besar yang telah dilahirkan oleh ilmuwan - ilmuwan muslim.