Padat Karya Tunai Desa

Berkaca dari keberhasilan padat karya di era sebelumnya, Presiden Jokowi kembali mencanangkan program yang sama di periode pertama kepemimpinannya. Kementerian Desa turut melaksanakan kebijakan presiden dengan mewajibkan setiap desa mengalokasikan Dana Desa untuk kegiatan padat karya. Belakangan, program tersebut dikenal dengan sebutan PKTD (Padat Karya Tunai Desa). Program ini dinilai berhasil meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pelibatan warga lokal di setiap pembangunan desa. Meskipun terbilang sukses, implementasi PKTD tidak luput dari berbagai kendala. Pada kenyataannya, prinsip-prinsip yang menjadi acuan pelaksanaan padat karya belum dijalankan secara optimal. Terlebih lagi, program ini terkesan kurang tepat sasaran, bahkan sebagian masyarakat khawatir apabila program yang ada berpotensi mengikis budaya gotong royong sebagai ciri khas masyarakat desa.